Logo Bloomberg Technoz

Filipina Tutup Sekolah dan Batalkan Penerbangan Akibat Badai

News
02 September 2024 18:00

Jeepney diparkir di terminal Taguig City, Filipina, Jumat (24/3/2023). (Veejay Villafranca/Bloomberg)
Jeepney diparkir di terminal Taguig City, Filipina, Jumat (24/3/2023). (Veejay Villafranca/Bloomberg)

Ditas Lopez -- Bloomberg Technoz

Bloomberg, Filipina menutup sekolah-sekolah di wilayah Ibu Kota pada hari Senin (2/9/2024), dan membatalkan beberapa penerbangan karena hujan lebat yang disebabkan oleh badai Yagi dan peningkatan angin muson barat daya.

Sekretaris Eksekutif Lucas Bersamin menangguhkan kelas-kelas di sekolah negeri dan swasta di Manila, menurut sebuah nasihat di Facebook. Otoritas Bandara Manila mengatakan beberapa penerbangan domestik Philippine Airlines dan Cebu Air dibatalkan karena cuaca yang tidak mendukung.

Menurut biro cuaca setempat Pagasa, badai yang disebut Enteng di Filipina, membawa angin kencang berkelanjutan maksimum 75 kilometer (46,6 mil) per jam dan hembusan hingga 90 km/jam.

Badai tersebut mungkin akan mendarat di Isabela atau provinsi Cagayan di Luzon utara sore ini atau malam ini, katanya. Banjir dan tanah longsor diperkirakan akan terjadi, kata Pagasa.