Logo Bloomberg Technoz

Di sisi lain, beban pokok pendapatan WIKA menyusut 18,71% menjadi Rp6,88 triliun dari sebelumnya, Rp8,47 triliun. Namun, beban keuangan masih membengkak menjadi Rp1,85 triliun dari sebelumnya, Rp1,23 triliun.

Setelah diakumulasi dari pos beban dan penghasilan lainnya, WIKA membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp401,9 miliar.

"Perkuatan kinerja operasi WIKA dapat tercapai atas upaya perseroan dalam menjalankan lean construction dan digitalisasi serta terus mengupayakan efisiensi operasi di seluruh proyek berjalan," ujar Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito dalam keterangan resminya.

Sementara itu, total aset hingga akhir Juni 2024 tercatat sebesar Rp67,06 triliun, naik dari posisi akhir Desember 2023 yang tercatat sebesar Rp65,98 triliun. Jumlah liabilitas dan ekuitas masing-masing sebesar Rp51,20 triliun dan Rp15,86 triliun.

(ibn/wdh)

No more pages