Yoshiaki Nohara - Bloomberg News

Bloomberg, Inflasi di Tokyo meningkat pesat pada Agustus, sehingga memperkuat alasan bagi Bank of Japan (BOJ) untuk terus menaikkan suku bunga secara bertahap di tengah kebutuhan bank sentral tersebut menyeimbangkan perekonomian Negeri Sakura.

Harga konsumen —tidak termasuk makanan segar — naik 2,4% di Tokyo, meningkat dari pertumbuhan 2,2% pada Juli, Kementerian Dalam Negeri melaporkan pada Jumat. Hasilnya melampaui estimasi konsensus sebesar 2,2%. Angka-angka Tokyo merupakan indikator utama data nasional yang akan dirilis pada September.

Setelah BOJ menaikkan suku bunga pada 31 Juli, Gubernur Kazuo Ueda mengindikasikan niatnya untuk menaikkan suku bunga acuan lagi jika tren harga berkembang sesuai dengan proyeksi bank.

Pada saat yang sama, dia memberi isyarat pekan lalu bahwa ia tidak akan terburu-buru mengambil langkah kebijakan lebih lanjut karena BOJ dengan hati-hati mengukur dampak pasar keuangan yang tidak stabil terhadap prospek inflasi untuk saat ini.