Saran Analis Bagi Anda yang Ingin Investasi Kripto Bitcoin
Redaksi
29 August 2024 09:53
Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga Bitcoin masih tetap kokoh jika menghitung kinerjanya sepanjang tahun 2024. Dalam catatan Bitcoin telah mengalami kenaikan harga 42% year-to-date (ytd). Meski begitu pada kuartal kedua terhadap tren penurunan berkepanjangan usai menyentuh rekor tertinggi sepanjang sejarah, US$73.798, pada bulan Maret.
Terdapat keraguan apakah reli yang sebelum terjadi masih akan berlanjut. Namun di sisi lain ada kelompok yang percaya bahwa pasar kripto siap untuk bangkit karena sejumlah investor mengantisipasi penurunan suku bunga oleh bank sentral Amerika Serikat (AS).
Hingga pukul 9.50 waktu Indonesia Bitcoin melemah tipis 0,3% dibandingkan perdagangan Rabu kemarin. Posisi Bitcoin di US$59.164,8. Pergerakan mingguan aset kripto paling berharga ini tercatat masih negatif 2,8%.
Altcoin bergerak bervariasi. Ethereum justru rebound 2,9% ke US$2.5259, dengan Solana bergerak pada ksiaran US$143,7 (-1,9%), Avalance US$23,5 (-0,9%), Dogecoin US$0.1 (+1,7%), serta Toncoin melonjak 7,1% menuju level US$5,61.
Apa keputusan investasi terbaik saat ini untuk kelas aset kripto Bitcoin?
Pelaku pasar sebaiknya mengambil pendekatan yang terukur jika ingin masuk ke pasar kripto kali ini. Beberapa faktor yang menjadi alasan adalah; pemilu AS yang masih berlangsung hingga November; ketidakpastian kebijakan fiskal; hingga isu kekhawatiran pemerintah AS yang mungkin menjual token hasil sitaan.