Logo Bloomberg Technoz

Dana Asing Kian Deras Masuk, Jadi Obat 'Kuat' Bagi Rupiah

Tim Riset Bloomberg Technoz
29 August 2024 07:40

Ilustrasi rupiah. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Ilustrasi rupiah. (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pergerakan nilai rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di pasar spot pada hari ini mungkin akan terbatas dengan peluang penguatan masih terbuka, di tengah penantian para pelaku pasar terhadap data pertumbuhan ekonomi AS nanti malam.

Volatilitas mata uang Asia tengah menajam setelah membukukan reli penguatan beberapa hari terakhir, tak terkecuali rupiah. Bila menilik sinyal dari pasar offshore, rupiah NDF dini hari tadi ditutup menguat di kisaran Rp15.436-Rp15.450/US$. Pagi ini rupiah forward terpantau masih stabil tak jauh dari level penutupan tersebut.

Pergerakan rupiah di pasar offshore memberi indikasi ada peluang penguatan penguatan di pasar spot hari ini setelah kemarin rupiah masih membukukan kenaikan nilai 0,45% di kisaran Rp15.425/US$.

Animo pembelian investor asing di pasar saham domestik tengah memuncak dengan kemarin meraih net buy senilai Rp2,09 triliun, nilai pembelian sehari terbesar kedua setelah Jumat pekan lalu juga rekor tertinggi.

Aksi borong pemodal asing di pasar saham juga telah melambungkan indeks ke level all-time-high kemarin. Pembelian asing di saham domestik yang tinggi itu juga memperpanjang rekor net buy selama 14 hari perdagangan beruntun. Di pasar surat utang, asing mencatat pembelian US$244,8 juta pada 23 Agustus lalu, rekor pembelian beruntun dalam 12 hari terakhir.