Bloomberg Technoz, Jakarta - Pramono Anung resmi ditunjuk PDI Perjuangan dan mendaftar di kontestasi Pilgub DKI Jakarta. Pramono Anung didampingi bakal calon wakil gubernur Rano Karno.
Berikut profil Pramono Anung bakal calon gubernur DKI Jakarta.
PDI Perjuangan dikatakan akan lebih memilih Sekretaris Kabinet Indonesia Maju tersebut dibandingkan mantan Gubernur DKI Jakarta tahun 2017-2022, Anies Baswedan yang diisukan akan diusung oleh partai berlambang kepala banteng moncong putih tersebut
Hal tersebut semakin kuat usai Pengadilan Negeri Jakarta Selatan mengonfirmasi bahwa pihak PN Jaksel mengeluarkan sejumlah berkas atas permintaan Pramono yang akan digunakan untuk maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.
Melalui akun sosial media Instagram pribadi Pramono maupun Rano Karno, keduanya mengklaim hari ini akan mendatangi KPUD Jakarta untuk segera mencalonkan diri pada pukul 11.00 WIB.
Riwayat Hidup Pramono
Pramono Anung lahir 11 Juni 1963 di Kota Kediri, Jawa Timur. Pramono merupakan anak ketiga dari tujuh bersaudara dari pasangan Prajitna dan Sumarni.
Dalam dunia pendidikan, Pramono pernah berkuliah di jurusan Teknik Pertambangan di Institut Teknologi Bandung (ITB). Di kampus, Pramono pernah aktif dengan menjadi Ketua dari Forum Komunikasi Himpunan Jurusan Dewan Mahasiswa ITB pada tahun 1986-1987 yang kerap menyampaikan kritik terhadap kebijakan Orde Baru.
Dia juga pernah menjabat sebagai Ketua Himpunan Mahasiswa Tambang di kampungnya pada tahun 1985-1986. Usai menjalankan pendidikan meraih gelar sarjananya, dia melanjutkan pendidikannya dengan jurusan Magister Manajemen di Universitas Gadjah Mada (UGM) yang lulus pada tahun 1992.
Dalam dunia bisnis, dia mengawali karirnya sebagai Direktur PT Tanito Harum pada tahun 1988-1998 dan PT Vietmindo Energitama pada tahun 1979-1982. Selain itu, Pramono juga pernah menjabat sebagai Komisaris PT Yudistira Haka Perkasa pada tahun 1996-1999.
Karier Politik Pramono
Pramono Anung merupakan salah satu kader dari PDI Perjuangan yang bergabung pada tahun 1998. Sepak terjang Pramono mulai terlihat oleh publik sejak tahun 2000-2005 yang menduduki jabatan sebagai Wakil Sekretaris Jenderal PDIP.
Usai 5 tahun menduduki jabatan Wakil Sekretaris Jenderal PDIP, Pramono dipercaya untuk menduduki jabatan sebagai Sekretaris Jenderal PDIP pada tahun 2005.
Selain aktif di internal partai, Pramono juga aktif berpolitik di luar partai. Hal tersebut tergambar dari kiprahnya yang lolos dalam empat kali pemilu legislatif, pada tahun 1999, 2004, 2009, dan tahun 2014.
Pada masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY tahun 2009, Pramono Anung mendapatkan kepercayaan dari partainya untuk menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua DPR RI periode tahun 2009-2014.
Usai masa jabatannya sebagai Wakil Ketua DPR, Pramono Anung mulai tahun 204 sampai dengan saat ini, dipercaya oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk menjabat sebagai Sekretaris Kabinet Indonesia Maju sejak tahun 2014 sampai dengan saat ini.
(ain)
