“Ke depan, tentu kami akan mempertahankan konsistensi kinerja Mandiri Group untuk dapat terus meningkatkan value kepada seluruh stakeholder, khususnya kepada pemegang saham supaya kita bisa memberikan dividen yang baik dan juga tentu kenaikan harga saham yang baik,” tutur Sigit.

Bank Mandiri sebelumnya telah menyetujui untuk melakukan pembagian dividen sebesar Rp33 triliun. Angka itu setara dengan 60% dari total laba bersih tahun buku 2023 yang sebesar Rp55,1 triliun. Nilai dividen Bank Mandiri (BMRI) setara dengan Rp354/saham.

Berkaca pada tahun lalu, Bank Mandiri menetapkan pembagian dividen tunai sebesar Rp24,7 triliun atau 60% dari total laba bersih perseroan tahun buku 2022. Investor mendapatkan pembagian keuntungan senilai Rp529,34/saham.

Apabila ditarik lima tahun ke belakang, BMRI menerapkan rasio dividen yang relatif tidak berubah di angka 60%.

(mfd/dhf)