Kesepakatan Google dengan Samsung serta Google dengan Apple Inc bernilai US$ 20 miliar. Google merupakan penguasa pangsa pasar mesin pencari di perangkat mobile di AS dan sebagian besar negara lainnya di dunia.
Bing menjadi ancaman bagi bisnis mesin pencari Google sudah mulai tampak meningkat beberapa bulan terakhir. Ini karena Bing mengadopsi teknologi artificial intelligence atau kecerdasaan buatan (AI) bernama ChatGPT milik OpenAI.
Google sendiri sedang mengerjakan beberapa proyek untuk memperbarui layanan pencariannya agar tidak kalah bersaing. Salah satunya termasuk menambahkan fitur kecerdasan buatan ke dalam penawaran yang sudah ada, di bawah proyek bernama Magi. Proyek ini dikerjakan oleh lebih dari 160 orang, menurut Laporan New York Times.
“Google sangat antusias untuk menghadirkan fitur-fitur baru bertenaga AI ke dalam pencarian dan akan membagikan lebih banyak detailnya segera," ujar Lara Levin, juru bicara Google, dalam sebuah pernyataan.
Model bahasa yang besar atau large language models (LLM), seperti yang mendasari ChatGPT dan fungsionalitas chatbot di Microsoft Bing, bukanlah hal yang baru bagi Google. Perusahaan telah menggunakan LLM untuk mengantisipasi maksud dari pertanyaan pengguna, kata kepala bisnis Google dalam paparan kinerja kuartal keempat perusahaan pada bulan Februari.
Google juga meluncurkan Bard, asisten pencarian chatbot-nya sendiri, meskipun dengan langkah yang sangat hati-hati.
--Dengan asistansi dari Sohee Kim.
(bbn)