Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk bergeming dalam tiga hari terakhir bahkan ketika harga emas dunia masih bergerak menguat di dekat level rekor tertinggi tahun ini. Penguatan rupiah sepertinya menahan kenaikan harga emas Antam karena mata uang Indonesia ini sudah naik 4,5% sepanjang bulan ini.

Stagnasi harga emas Antam bisa menjadi peluang bagi para peminat investasi emas, menilik potensi kenaikan harga emas dunia ke depan yang masih terbuka lebar. Namun, penting untuk dicatat, investor perlu memperhatikan juga pergerakan kurs dolar AS terhadap rupiah yang dapat mempengaruhi harga emas.

Dolar AS yang lemah ketika harga emas dunia menguat, dapat menahan kenaikan harga emas Antam seperti yang terjadi beberapa hari terakhir. Sebaliknya ketika kurs dolar AS menguat ditambah penguatan harga emas global, hampir pasti harga emas Antam juga akan ikut terangkat.

Sementara bila harga emas dunia turun ketika dolar AS juga turun, sesuatu yang jarang terjadi karena gerak dua aset itu biasanya berlawanan, maka harga emas Antam bisa terkikis turun juga.

Sepanjang tahun ini, harga jual emas Antam sudah membukukan kenaikan 25,6% year-to-date, lebih tinggi dibanding kenaikan harga emas spot dunia yang tercatat sebesar 22% pada periode yang sama.