Logo Bloomberg Technoz

Impor Turun 6,26% Yoy, Neraca Dagang Maret Surplus US$ 2,91 M

Yunia Rusmalina
17 April 2023 11:24

Pelabuhan Tanjung Priok (Sumber: Dimas Ardian/Bloomberg)
Pelabuhan Tanjung Priok (Sumber: Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan impor Indonesia mengalami kontraksi (pertumbuhan negatif) pada Maret 2023. Neraca perdagangan pun kembali surplus.

Deputi Kepala BPS Bidang Metodologi dan Informasi Statistik Imam Mahdi melaporkan, nilai impor Indonesia pada Maret 2023 adalah US$ 20,59 miliar. Minus 6,26% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Secara bulanan, ekspor masih tumbuh tinggi 29,33%.

Konsensus pasar yang dihimpun Bloomberg memperkirakan impor turun 13,5% yoy. 

Sebelumnya, BPS mengumumkan angka ekspor Indonesia pada Maret 2023 ada di US$ 23,5 miliar. Dengan demikian, neraca perdagangan Indonesia membukukan surplus US$ 2,91 miliar.

Neraca perdagangan Indonesia kini surplus 35 bulan beruntun.