Respons Dingin Perusahaan Mobil Listrik China Terkait Tarif UE
News
26 August 2024 05:30
Bloomberg News
Bloomberg, SAIC Motor Corp yang diperlakukan sangat keras oleh para negosiator Uni Eropa (UE) menjadi kisah peringatan tentang perusahaan-perusahaan China yang tidak siap beroperasi di bidang bisnis dan politik Barat.
Dari tiga produsen mobil listrik China yang dipilih oleh Uni Eropa, SAIC dikenakan tarif tambahan sebesar 36,3% pada kendaraan listrik (EV) yang dijual di Eropa.
Itu lebih dari dua kali lipat tarif yang dikenakan pada BYD Co, yang harus membayar tambahan 17% di atas bea masuk yang ada sebesar 10%.
Induk perusahaan Volvo Car AB, Zhejiang Geely Holding Group Co, berada di tengah-tengah dengan biaya tambahan sebesar 19,3%. Tarif yang diusulkan tersebut sedikit direvisi turun pada Selasa lalu.