Logo Bloomberg Technoz

Adapun, permintaan impor dari China juga akan menjadi faktor dalam perkembangan harga CPO, terutama jika permintaan impor UE menurun dengan penerapan EUDR.

Di sisi lain, melemahnya pasar kedelai dapat menyebabkan peningkatan penggunaan minyak kedelai dalam negeri oleh China, yang juga akan membebani permintaan impor minyak sawit raksasa Asia Timur itu.

Risiko penurunan lain terhadap harga CPO tahun depan adalah perkiraan peristiwa La Niña pada kuartal IV-2024, yang dapat menyebabkan kondisi kelembapan dan curah hujan di atas rata-rata di Asia Tenggara, yang mendukung hasil panen kelapa sawit.

“Di sisi lain, peristiwa La Niña yang parah, yang dikaitkan dengan kemungkinan meningkatnya banjir di Asia Tenggara, dapat mengakibatkan produksi di bawah ekspektasi. Hingga Agustus 2024, prospek probabilistik Pusat Prediksi Iklim AS menunjukkan La Niña lemah hingga sedang sebagai yang paling mungkin terjadi,” papar BMI.

Sekadar catatan, BMI mengestimasikan rerata harga CPO di Bursa Malaysia pada 2024 mencapai MYR3.850/ton, naik tipis 2,67% dari proyeksi sebelumnya di MYR3.750/ton.

CPO telah naik 0,70% secara year to date (ytd) hingga 9 Agustus ketika harga menutup sesi perdagangan di MYR3.74/ton, atau 0,64% lebih rendah dari levelnya 12 bulan sebelumnya.

“Pada gilirannya, kami telah menaikkan perkiraan harga rata-rata CPO untuk 2025 dari MYR3.500/ton menjadi MYR3.650/ton,” papar BMI.

Adapun, pada Kamis (22/8/2024), harga CPO di Bursa Malaysia untuk kontrak pengiriman November dihargai MYR 3.826/ton, naik 1,92% dari hari sebelumnya dan menjadi yang tertinggi sejak 2 Agustus atau hampir 3 pekan terakhir.

Sementara itu, lompatan 1,92% menjadi kenaikan harian tertinggi sejak 2 Juli. Dalam sepekan terakhir, harga CPO membukukan kenaikan 0,51% secara point-to-point. Namun selama sebulan ke belakang, harga masih turun 4,89%.

Rencana Indonesia untuk meningkatkan campuran CPO dalam bahan bakar nabati biodiesel menjadi salah satu faktor pendorong kenaikan harga CPO. Saat ini, angkanya masih 35% (B35) dan tahun depan naik menjadi 40% (B40).

(wdh)

No more pages