Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg News tidak dapat memverifikasi secara independen penangkapan Durov. 

Petugas garis tugas polisi nasional Prancis mengatakan dia tidak memiliki informasi tentang hal itu, sementara polisi dan jaksa Paris tidak segera merespons permintaan komentar melalui email di luar jam kerja reguler. Telegram tidak merespons pesan yang meminta komentar di luar jam kerja.

Kedutaan Rusia di Paris telah mengambil langkah-langkah untuk "menjelaskan situasi" terkait informasi tentang penahanan Durov meskipun "perwakilan pengusaha tersebut tidak mengajukan permohonan" untuk bantuan, kata kantor berita Tass, mengutip kementerian luar negeri Rusia.

Telegram dibuat oleh Durov dan saudaranya Nikolai, seorang pemrogram dan matematikawan. Aplikasi ini memiliki sekitar 900 juta pengguna aktif dan merupakan salah satu aplikasi pesan paling populer di dunia. 

Pendekatan moderasi kontennya yang relatif ringan telah menyebabkan tuduhan bahwa aplikasi ini sering digunakan untuk aktivitas kriminal dan materi ekstremis.

Ofmin Prancis, sebuah lembaga yang didirikan untuk melawan kekerasan terhadap anak di bawah umur, mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Durov, kata AFP. 

Durov tinggal di Dubai dan memiliki kewarganegaraan ganda dari Uni Emirat Arab dan Prancis, menurut situs web Telegram. Dia memiliki kekayaan bersih lebih dari US$9 miliar, menurut Bloomberg Billionaires Index.

Saudara-saudara Durov meraih kekayaan mereka dari menciptakan jaringan sosial berbasis Rusia, VKontakte, pada tahun 2006. Platform tersebut dengan cepat menjadi populer di kalangan orang Rusia, menjadikannya target bagi seorang miliarder yang memiliki hubungan dengan Kremlin. 

Pavel melarikan diri dari negara tersebut dan menjual sahamnya di VKontakte.

Ofmin adalah lembaga koordinasi dalam penyelidikan awal terkait dugaan pelanggaran seperti penipuan, perdagangan narkoba, perundungan siber, kejahatan terorganisir, dan promosi terorisme, menurut AFP.

(bbn)

No more pages