Sektoral saham energi, saham perindustrian, dan saham keuangan menjadi pendukung utama kenaikan IHSG dengan menguat 1,44%, 1,42%, dan 1,29%, disusul oleh menguatnya saham properti mencapai 1,28%.
Sejumlah saham-saham energi yang menjadi pendorong kenaikan IHSG ialah saham PT Multikarya Asia Pasifik Raya Tbk (MKAP) yang melesat 5,38%, saham PT Petrosea Tbk (PTRO) yang menguat 5,01%, dan saham PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) melonjak 4,30%.
Senada dengan IHSG, saham LQ45 yang berisikan saham-saham unggulan ikut menguat, dan menetap di zona hijau, dengan kenaikan 0,93% dan 8,64 poin ke posisi 943,01.
Saham-saham unggulan LQ45 yang bergerak pada teritori positif antara lain, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) melesat 3,44%, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) terangkat 3,32%. Senada, PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) menguat 3,28%, dan PT Pertamina Gas Negara Tbk (PGAS) meninggi 3,07%.
Adapun kinerja Bursa di Asia siang hari ini bergerak bervariasi. Indeks Nikkei 225 menguat 0,41%, indeks Strait Times Singapore melesat 0,31%, indeks Shanghai terapresiasi 0,15 %, indeks Hang Seng Hong Kong drop 0,35%, dan indeks Kospi melemah 0,22%.
(fad/ain)