Logo Bloomberg Technoz

Ketiga, lembaga ekonomi yang dalam berbisnis dan beriklan tidak lagi memperhatikan tanyangan mana yang pantas dan tidak pantas menjadi konsumsi publik.

Keempat, lembaga agama yang ajarannya mulai ditinggalkan oleh para remaja, dan terakhir lembaga Pemerintah yang kurang berperan dalam membuat filter terhadap kemajuan teknologi dan sistem informasi. Kelima, lembaga sosial.

Ilustrasi Kencan Usia Remaja (Envato/jmartinstock)

Jika lima lembaga sosial  dasar itu masih terintegrasi dalam memberlakukan sarana pengendali kehidupan manusia yang berupa budaya, nilai-nilai sosial, norma sosial, serta agama sebagai kontrol sosial.

"Maka remaja akan memiliki bekal dalam pergaulannya dan terkontrol," kata Soeprapto.

Bilamana hal itu didapat oleh seorang remaja, maka seharusnya kata Soeprapto, remaja tidak sampai pada tahap 7 dalam menjalin asmara. Yaitu meliputi knowing atau kenalan ; dating atau pendekatan ; saying atau jadian ; touching atau saling membelai ; dan stop di tahap Kissing.

"Nah sekarang karena kurang kontrol atau pengawasan dan bekal afektif maka masuklah ke tahap enam Petting berdekatan, bergumul, yang akhirnya masuk ke tahap 7 sexual intercourse,"tandasnya.

Angka Seks Remaja Meningkat

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)h menyebut angka seks remaja pada usia 15-19 tahun. Hasto menilai hal ini dipicu dengan gaya pacaran zaman sekarang yang berubah ketimbang dari zaman dahulu.

Dikatakan pada remaja laki-laki sudah melakukan ciuman dan pengangan tangan berada di angka sekitar 50%. Namun, untuk yang perempuan berada di angka 30%.

"Kalau zaman tahun 80-an adanya surat-suratan, mungkin boncengan ga pernah, karena bisanya jalan kaki, tidak banyak kendaraan. Itu perubahan gaya pacaran ya. Jadi saya kira membuat perilaku juga berubah, terkait kenapa pertama kali seks maju usianya," ungkap Hasto.

Lalu faktor pubertas pada remaja perempuan seperti menstruasi juga dikatakan menjadi faktor pemicu angka seks remaja meningkat serta kebebasan informasi visual seks dalam teknologi.

"Nenek moyang mens rata-rata 14-15 tahun, tetapi sekarang mens rata-rata 12,5 tahun. Jadi ini kan maju, kenapa? Karena perbaikan gizi kesehatan ketika nutrisi bagus ternyata perempuan lebih cepat subur. Sehingga usia 12-12,5 tahun sehingga usia itu sudah genit, punya payudara sudah besar, sudah menstruasi. Itu salah satu hal mereka emosional seksnya sudah muncul gitu," tandas Hasto.

(dec/roy)

TAG

No more pages