Logo Bloomberg Technoz

Sejumlah saham infrastruktur yang menjadi pendorong pelemahan IHSG ialah, PT Arkora Hydro Tbk (ARKO) yang anjlok 6,06%, saham PT Indosat Tbk (ISAT) yang melemah 3,42% dan saham PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) ambles 3,09%.

Senada, saham keuangan juga anjlok dan jadi pemberat, PT Victoria Insurance Tbk (VINS) drop 4,30%, PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (BEKS) melemah 4,01%. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) terkontraksi 2,41%.

Investor tengah mencermati lebih lanjut dinamika perpolitikan dalam negeri. Perubahan ambang batas dukungan Partai Politik dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), dan juga syarat usia diprediksi dapat jadi salah satu risiko.

Dewan Perwakilan Rakyat-RI sejatinya hari ini dijadwalkan menggelar rapat lanjutan, yaitu Rapat Paripurna perihal RUU Pilkada usai merespons keputusan Mahkamah Konstitusi yang sebelumnya mengubah secara signifikan peta politik di Indonesia jelang Pilkada pada November nanti.

"Kami juga melihat risiko politik dari Revisi UU Pilkada. Risiko yang dihadapi adalah demonstrasi bertransformasi menjadi social unrest. Namun, informasi yang tersedia belum dapat digunakan untuk menetapkan probabilitas terjadinya social unrest," mengutip riset Lionel Priyadi Fixed Income and Macro Strategist Mega Capital.

Ketegangan meningkat di Tanah Air menyusul apa yang dikhawatirkan memicu krisis konstitusional pasca keputusan Mahkamah Konstitusi yang potensial mengubah peta kontestasi Pemilihan Kepala Daerah, mendapat 'Penolakan' dari Badan Legislatif DPR-RI.

Para pelaku pasar yang sebelumnya tengah menikmati gelombang Bullish, terdorong sentimen suku bunga acuan Federal Reserve, dan berhasil mengerek nilai rupiah menguat terbesar di Asia sepanjang Agustus, mulai meningkatkan kewaspadaan.

Wells Fargo, Bank investasi unggulan asal Amerika Serikat menilai, ada kemungkinan sentimen terhadap rupiah dan obligasi Pemerintah akan dipengaruhi kemunculan kerusuhan politik meski mungkin hanya berlangsung tidak lama, seperti dilansir oleh Bloomberg News, Kamis pagi.

Kabar terbaru, demo tolak UU Pilkada di depan DPR masih terus berlangsung siang ini. Berbagai elemen masyarakat mulai dari buruh, mahasiswa, sipil hingga selebritas turun aksi ke jalan, protes terhadap aksi kilat DPR menyusun UU Pilkada yang mengabaikan putusan MK tentang syarat pencalonan.

(fad/hps)

No more pages