Tanaz Meghjani, Andre Tartar, Bill Allison dan Dave Merrill—Bloomberg News

Bloomberg, Wakil Presiden Kamala Harris mampu mengumpulkan lebih dari 2,4 juta donatur dalam 11 hari pertamanya sebagai kandidat utama Partai Demokrat. Lonjakan jumlah penyumbang ini menghasilkan sumbangan perorangan sebesar US$201 juta (sekitar Rp3,27 triliun).

Jumlah donatur juga berarti hampir 200.000 lebih banyak dibandingkan dengan jumlah donatur yang dikumpulkan pada periode seluruh masa kampanye Presiden Joe Biden yang berlangsung lebih dari satu tahun. Demikian disampaikan dalam data Komisi Pemilihan Umum Federal terbaru.

Dua pertiga dari donatur Kamala Harris sebelumnya tidak pernah menyumbang untuk kampanye Biden atau Komite Nasional Partai Demokrat pada siklus ini, menurut analisis Bloomberg terhadap data tersebut.

Di antara tujuh negara bagian yang menjadi medan pertarungan, Harris mengalami peningkatan donatur terbesar di Georgia, North Carolina, dan Wisconsin. Harris juga menarik donasi rata-rata yang lebih besar di setiap negara bagian dibandingkan dengan Biden, termasuk peningkatan yang signifikan di Arizona.