Logo Bloomberg Technoz

RI Segera Boyong Raksasa Migas China demi Kejar Lifting Minyak

Dovana Hasiana
21 August 2024 09:40

Tempat penyimpanan minyak Sinopec di Hong Kong./Bloomberg-Lam Yik
Tempat penyimpanan minyak Sinopec di Hong Kong./Bloomberg-Lam Yik

Bloomberg Technoz, Jakarta Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas (Dirjen Migas) dan PT Pertamina (Persero) bakal mengunjungi China untuk melihat teknologi enhanced oil recovery (EOR) yang dimiliki oleh China Petroleum and Chemical Corporation alias Sinopec.

Adapun, kunjungan tersebut merupakan tindak lanjut dari kerja sama antara Indonesia dengan raksasa migas asal China yang tengah berproses untuk peningkatan produksi minyak di 5 lapangan migas tua milik PT Pertamina EP, anak usaha Pertamina Hulu Energi (PHE), di antaranya Rantau, Tanjung, Pamusian, Jirak dan Zulu.

Direktur Pembinaan Hulu Migas Kementerian ESDM Ariana Soemanto mengatakan nantinya tim dari Sinopec juga bakal berkunjung ke Indonesia untuk melihat kandidat dari 5 lapangan tersebut.

“[Nantinya] kerja samanya kerja sama operasi [KSO]. Jadi Pertamina sebagai operator wilayah itu melakukan KSO dengan Sinopec,” ujar Ariana saat ditemui di Kantor ESDM, Selasa (20/8/2024).

SPBU milik Sinopec di Hong Kong./Bloomberg-Lam Yik

Dihubungi secara terpisah, Wakil Direktur PT Pertamina (Persero) Wiko Migantoro mengatakan Pertamina Hulu Energi (PHE) berpotensi melaksanakan penandatangan kerja sama non-disclosure agreemnet (NDA) dengan Sinopec pada akhir Agustus 2024.