Logo Bloomberg Technoz

Ekonom Proyeksi BI Rate Masih Ditahan Meski Rupiah Sudah Menguat

Azura Yumna Ramadani Purnama
21 August 2024 08:40

Logo Bank Indonesia.
Logo Bank Indonesia.

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sejumlah ekonom memperkirakan Bank Indonesia (BI) masih akan mempertahankan suku bunga acuan (BI Rate) di level 6,25% pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) Agustus 2024. Hal ini dilakukan meski nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) mengalami penguatan.

Ekonom Bank Danamon Hosianna Evalia Situmorang menjelaskan meningkatnya aliran modal asing ke obligasi pemerintah dan saham dalam sepekan ini terpantau cukup signifikan, begitu juga penguatan nilai tukar rupiah.

Hal tersebut dipengaruhi oleh dolar index (DXY) yang tercatat turun ke level 101,9. Namun hal tersebut dapat berbanding terbalik akibat beberapa institusi merevisi turun potensi krisis di AS serta kinerja penjualan ritel AS yang mengalami kebangkitan.

“Ruang BI untuk menurunkan suku bunga masih melihat kebijakan the Fed di September dan perkembangan data indikator ekonomi AS,” kata Hosianna kepada Bloomberg Technoz, Selasa (20/8/2024).

Ia memperkirakan, apabila rilis data ekonomi AS terus mengalami pelemahan utamanya pada data tenaga kerja dan inflasi maka semakin mendukung BI untuk memangkas suku bunga acuannya pada kuartal IV-2024.