Yongchang Chin - Bloomberg News

Bloomberg, Minyak mengalami penurunan terbesar dalam lebih dari dua minggu karena AS mengatakan Israel telah menerima proposal gencatan senjata untuk menghentikan perang di Gaza, yang berpotensi mengurangi risiko pasokan di saat kekhawatiran tentang prospek permintaan meningkat.

Patokan AS, West Texas Intermediate (WTI), bertahan di atas US$74 per barel setelah merosot 3% pada Senin (19/8/2024), sedangkan minyak mentah Brent ditutup di bawah US$78.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan bahwa langkah selanjutnya adalah Hamas harus menyetujui proposal yang bertujuan untuk meredakan konflik yang telah berlangsung selama 10 bulan di Timur Tengah.

Sementara itu, dari sisi permintaan, kelesuan ekonomi China terus menjadi perhatian utama para trader, setelah data baru-baru ini menunjukkan penyusutan aktivitas pabrik dan penurunan permintaan minyak.