Logo Bloomberg Technoz

IHSG Berpotensi Menguat Menanti Kebijakan Bank Sentral

Muhammad Julian Fadli
19 August 2024 08:47

Karyawan melhat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan melhat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Senin 19 Agustus 2024, berpotensi bergerak menguat dan melaju di zona hijau, di tengah sentimen wait and see atas respons pasar terhadap rilis risalah rapat The Fed terbaru pada pertemuan Juli, termasuk juga menanti kebijakan Bank Indonesia, BI-Rate yang akan diumumkan pekan ini.

Pada perdagangan pekan kemarin hingga Jumat 16 Agustus, IHSG melesat di zona hijau dengan kenaikan 175 poin, atau menguat 2,41% dan menutup perdagangan di level 7.432.

Analisis Teknikal IHSG Senin 19 Agustus 2024 (Riset Bloomberg Technoz)

Secara teknikal IHSG berpotensi lanjut menguat, dengan terkonfirmasi membentuk Higher High Higher Low dalam tren jangka menengah, bersamaan dengan keberhasilan breakout range sempit IHSG dalam time frame daily, yang juga searah dengan reli indeks global.

Target kenaikan selanjutnya menuju area level 7.450 sampai dengan 7.500 sekaligus berpotensi kembali pecah rekor level tertinggi IHSG atau All Time High secara intraday. Adapun resistance sebelumnya yang berhasil ditembus, kini menjadi support IHSG pada level 7.400–7.370.

Sentimen pada perdagangan hari ini utamanya datang dari global. Investor menanti dengan cermat rilis risalah rapat Bank Sentral Amerika Serikat (Federal Reserve/The Fed) pada pertemuan Juli yang akan terbit pada Rabu, pekan ini, disusul oleh pidato Gubernur The Fed Jerome Powell pada Jumat, yang akan jadi perhatian utama pasar.