Sebelum menjadi politikus, Supratman pernah berkecimpung dalam profesi sebagai advokat dalam kurun 1996-1998. Pria lulusan SMA Negeri 1 Toli-toli itu juga pernah menjadi dosen hukum di sejumlah universitas selama urun 1998-2012. Gerindra mencatat Supratman berprofesi sebagai dosen selama 14 tahun di Universitas Tadulako.
Kariernya di Senaya diawali saat ia terpilh menjadi anggota DPR pada 2014. Pada pemilihan legislatif berikutnya ia kembali terpilih, hingga ditunjuk Gerindra untuk memimpin Badan Legislatif.
Supratman lolos ke Senayan pada 2014-2019 setelah memperoleh 61.500 suara untuk daerah pemilihan Sulawesi Tengah. Sejak 12 Januari 2016, Supratman diangkat menjadi Ketua Badan Legislasi DPR-RI menggantikan Sareh Wiyono.
(ain)
No more pages