Logo Bloomberg Technoz

Pidato Jokowi Legakan Pasar, Rupiah Akhiri Pekan Menguat

Tim Riset Bloomberg Technoz
16 August 2024 16:07

Ilustrasi rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah berhasil membalik arah dan menutup perdagangan terakhir pekan ini dengan penguatan tipis di level Rp15.690/US$, pasca penyampaian pidato kenegaraan Presiden Joko Widodo di hadapan Sidang Tahunan MPR/DPR-RI hari ini.

Rupiah spot ditutup naik tipis 0,03% dan membukukan penguatan mingguan sebesar 1,48%, kenaikan nilai valuta terbesar di kawasan Asia pekan ini. Penguatan rupiah pekan ini mengalahkan baht Thailand yang membukukan kenaikan 0,71%, lalu won Korsel 0,60%, dolar Taiwan 0,46% dan dong Vietnam yang menguat 0,20%.

Rupiah pagi tadi mengawali hari dengan pelemahan dan sempat menyentuh level Rp15.748/US$, akan tetapi rupiah akhirnya mampu menanjak kuat dan berhasil ditutup lebih perkasa ketika RAPBN 2025 disampaikan oleh Jokowi dengan rencana defisit fiskal tahun depan di angka 2,53%. 

Penguatan rupiah hari ini juga disokong oleh aksi beli yang pasar saham yang marak sejak awal perdagangan. IHSG sempat menyentuh level all time high lagi di level 7.456,61 pagi tadi. Namun, penguatan indeks kemudian terkikis dan pada penutupan pasar IHSG ditutup di level 7.432,59, menguat 0,31% dibanding perdagangan Kamis.

Sedangkan di pasar surat utang, terlihat ada pembalikan arah pasar di mana aksi jual yang sempat mewarnai perdagangan di awal hari, berubah jadi aksi beli terutama untuk Surat Berharga Negara (SBN) tenor pendek.