Logo Bloomberg Technoz

Dokter India akan Mogok Kerja Imbas Kasus Pemerkosaan-Pembunuhan

News
16 August 2024 15:40

PM India Narendra Modi berbicara pada upacara Hari Kemerdekaan di New Delhi pada 15 Agustus. (Dok: Bloomberg)
PM India Narendra Modi berbicara pada upacara Hari Kemerdekaan di New Delhi pada 15 Agustus. (Dok: Bloomberg)

Swati Gupta - Bloomberg News

Bloomberg, Para dokter India akan memulai aksi mogok nasional pada Sabtu (17/8/2024) untuk memprotes dugaan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap seorang dokter magang di kota timur Kolkata yang telah mengejutkan negara tersebut dan memicu kemarahan terhadap polisi.

Asosiasi Medis India menyerukan aksi mogok selama 24 jam untuk menyoroti dugaan kesalahan polisi dalam melakukan investigasi dan mendorong kondisi kerja yang lebih aman bagi para dokter, perawat, dan petugas layanan kesehatan lainnya.

Layanan-layanan penting akan dipertahankan selama pemogokan, tetapi prosedur rutin dan elektif tidak akan berlangsung, kata asosiasi tersebut dalam pernyataannya.

Para dokter junior dan mahasiswa kedokteran di Kolkata telah mengadakan jaga malam pada malam hari minggu ini menyusul dugaan pemerkosaan dan pembunuhan terhadap seorang mahasiswa pascasarjana berusia 31 tahun pada 9 Agustus di rumah sakit pemerintah di kota tersebut.