Logo Bloomberg Technoz

Harga Minyak Goreng Naik di Tengah Wacana Boikot Peritel

Wike Dita Herlinda
14 April 2023 12:50

Ilustrasi penjualan minyak goreng. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi penjualan minyak goreng. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Harga minyak goreng di pasar modern terpantau mengalami kenaikan cukup signifikan dalam beberapa hari terakhir, nyaris bersamaan dengan ancaman pelaku industri ritel modern untuk menyetop penjualan komoditas tersebut akibat isu tunggakan pemerintah senilai Rp344,15 miliar.

Berdasarkan pantauan harga di Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional per Jumat (14/4/2023) tengah hari, rerata harga nasional minyak goreng semua jenis di ritel modern mencapai Rp23.400/liter sejak Kamis, setelah sempat turun ke level Rp19.912/liter pada Rabu dan Rpp15.475/liter pada Selasa.

Secara terperinci, rerata nasional harga minyak goreng jenis kemasan bermerek 1 kg di pasar modern per Jumat menyentuh Rp22.950/liter, stabil tinggi sejak Kamis, setelah sempat drop ke level Rp16.750/liter pada Selasa dan berangsur kembali naik ke level Rp22.341/liter pada Rabu. 

Adapun, rerata nasional harga minyak goreng jenis kemasan bermerek 2 kg di pasar modern per Jumat menyentuh Rp23.850/liter, stabil tinggi sejak Kamis. Sebelumnya harga sempat turun ke level Rp17.075/liter pada Selasa dan berangsur naik ke level Rp20.984/liter pada Rabu. 

Peritel modern memang dikabarkan tengah bersiap menyetop penjualan minyak goreng di pasar modern lantaran pemerintah belum melunasi selisih harga miyak goreng dalam kebijakan satu harga yang dijalankan sejak Januari 2022. Tunggakan pemerintah disebut mencapai Rp344,15 miliar.