Logo Bloomberg Technoz

Berkat Teknologi Kedokteran, Pasien Penderita ALS Bisa Bicara

News
15 August 2024 14:15

Ilustrasi kerusakan saraf dan otak menyebabkan penyakit ALS. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi kerusakan saraf dan otak menyebabkan penyakit ALS. (Dok: Bloomberg)

Sarah McBride—Bloomberg News

Bloomberg, Berkat kemajuan teknologi bidang kedokteran memungkinkan pasien penderita amyotrophic lateral sclerosis (ALS) bisa kembali berbicara. Adalah sebuah laboratorium akademis dan startup pesaing Neuralink Corp milik Elon Musk, yang menunjukkan inovasi teknologi medis itu.

ALS dalam gambaran ringkas adalah kerusakan saraf motorik pada otak juga sumsum tulang belakang sehingga kemampuannya tidak mampu kembali normal, termasuk berjalan.

Casey Harrell seorang pasien ALS pada Agustus lalu mengucapkan kata-kata pertama dengan jelas, yang dapat diingat oleh putrinya yang berusia lima tahun. Berkat teknologi bisa menghubungkan kembali jaringan otak dengan tubuh Harrell yang sebelumnya mengalami kecelakaan atau penyakit.

“Saya menggunakan ini dengan cara yang sangat praktis, saat ini,” kata Harrell, 46 tahun, yang didiagnosis dengan ALS pada tahun 2019 dan kehilangan kemampuannya bicara dengan jelas beberapa tahun kemudian.