Logo Bloomberg Technoz

Tersengat Data Neraca Dagang, IHSG Balik Arah ke Zona Merah

Muhammad Julian Fadli
15 August 2024 12:15

Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Sesi I Kamis (15/8/2024) siang hari berbalik arah jadi melemah 0,44% ke posisi 7.403 dengan kehilangan 32,84 poin, usai kinerja Neraca Dagang RI pada Juli membukukan penyusutan angka surplus.

Adapun pada pembukaan perdagangan pagi tadi, IHSG sempat menguat hingga menyentuh kenaikan 0,1%.

Penutupan IHSG Sesi I pada Kamis 15 Agustus 2024 (Bloomberg)

Sejumlah saham berkapitalisasi besar (Big Caps) juga menjadi pemberat laju IHSG di sepanjang perdagangan Sesi I. Saham-saham barang baku, saham infrastruktur, dan saham energi mencatatkan pelemahan paling anjlok, dengan masing-masing melemah 0,83%, 0,73% dan 0,51%.

Berikut adalah saham-saham barang baku yang jadi pendorong amblesnya IHSG, saham PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) melemah 2,67%, dan saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) drop 2,28%,

Dilanjutkan oleh pelemahan pada saham energi, i.a, saham PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) terpeleset 2,81%, dan saham PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) yang terjatuh 2,72%.