Logo Bloomberg Technoz

Gara-gara Data Inflasi AS, Harga Emas Turun 2 Hari Beruntun

Hidayat Setiaji
15 August 2024 06:44

Ilustrasi emas batangan. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi emas batangan. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga emas dunia ditutup turun pada perdagangan kemarin. Sang logam mulia sudah turun harga selama 2 hari beruntun.

Pada Rabu (14/8/2024), harga emas dunia di pasar spot ditutup di US$ 2.447,5/troy ons. Turun 0,67% dibandingkan hari sebelumnya.

Dengan demikian, harga emas resmi turun 2 hari berturut-turut. Selama 2 hari itu, harga terpangkas 1,13%.

Namun dalam seminggu terakhir, harga emas masih membukukan kenaikan 2,63% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga naik 1,04%.

Harga Emas di Pasar Spot (Sumber: Bloomberg)

Rilis data inflasi di Amerika Serikat (AS) menjadi sentimen negatif pagi harga emas. Malam tadi waktu Indonesia, US Labor Statistics mengumumkan inflasi Negeri Adikuasa pada Juli tercatat 0,2% dibandingkan bulan sebelumnya (month-to-month/mtm). Ini menjadi catatan tertinggi dalam 3 bulan terakhir.