Volume transaksi IHSG di sepanjang perdagangan menyentuh 17,59 miliar saham, dengan nilai transaksi mencapai Rp10,95 triliun. Frekuensi yang terjadi sebanyak 1,1 juta kali.

Sebanyak 333 saham mengalami kenaikan, dan ada 241 saham turun. Sedangkan 220 saham tidak bergerak.

Sejumlah sektor saham menjadi pendukung utama laju IHSG pada perdagangan Sesi II. Saham-saham konsumen non primer, saham infrastruktur, dan saham barang baku mencatatkan kenaikan paling tinggi, dengan masing-masing menguat 3,42%, 1,50%, dan 1,27%.

Melesat tingginya IHSG sampai dengan ATH merupakan efek secara langsung dari kenaikan sejumlah saham Big Caps.

Berikut diantaranya berdasarkan data Bloomberg, Rabu (14/8/2024).

1. Barito Renewables Energy (BREN) menyumbang 15,18 poin
2. Bank Rakyat Indonesia (BBRI) menyumbang 14,43 poin
3. Amman Mineral Internasional (AMMN) menyumbang 6,81 poin
4. Bank Mandiri (BMRI) menyumbang 6,68 poin
5. Astra International (ASII) menyumbang 5,74 poin
6. MNC Digital Entertainment (MSIN) menyumbang 5,42 poin
7. Barito Pacific (BRPT) menyumbang 4,76 poin
8. Chandra Asri Pacific (TPIA) menyumbang 4,61 poin
9. Bank Negara Indonesia (BBNI) menyumbang 3,56 poin
10. GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menyumbang 2,28 poin

(fad/ain)