Logo Bloomberg Technoz

Ekspor Mobil RI Naik: Toyota Dominan, tetapi Wuling Melesat 400%

Pramesti Regita Cindy
14 August 2024 10:50

Mitsubishi Xpander yang akan dieksporterparkir di IPCC Terminal Kendaraan, Tanjung Priok, Jumat, (12/7/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Mitsubishi Xpander yang akan dieksporterparkir di IPCC Terminal Kendaraan, Tanjung Priok, Jumat, (12/7/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta Ekspor mobil sepanjang Juli 2024 tercatat mengalami kenaikan, setelah sebelumnya sempat terjadi penurunan secara bulanan pada Juni 2024.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), ekspor mobil asal Indonesia dalam bentuk utuh atau completely built up (CBU) pada Juli tercatat sebanyak 40.401 unit, naik 4,7% dari bulan sebelumnya atau secara month to month (mtm) yang sebanyak 38.569 unit.

Secara kumulatif, ekspor mobil CBU Indonesia sepanjang Januari—Juli 2024 justru tercatat mengalami penurunan 11% dengan total 258.766 unit, dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang sebanyak 290.852 unit.

Secara tahunan atau year on year (yoy), penurunan ekspor CBU juga terjadi pada Juli 2024 yakni sebesar 5,7% menjadi 40.401 unit, dibandingkan dengan Juli 2023 yang mencapai 42.848 unit. 

Petugas mengecek mobil Toyota yang akan diekspor di IPCC Terminal Kendaraan, Tanjung Priok, Jumat, (12/7/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Meski Toyota masih mendominasi volume ekspor mobil RI pada Juli 2024 dengan total 14.582 unit, tetapi Wuling justru mencatatkan pertumbuhan ekspor paling eksponensial hingga 400% secara mtm yakni 180 unit, disusul Suzuki dengan 1.255 unit, naik 50,1% dibandingkan dengan bulan sebelumnya.