Logo Bloomberg Technoz

Harga Minyak Naik Usai Laporan Stok AS Menyusut

News
14 August 2024 07:30

Pengeboran minyak.
Pengeboran minyak.

Yongchang Chin - Bloomberg News

Bloomberg, Harga minyak naik setelah anjlok lebih dari 2% pada Selasa (13/08/2024), karena sebuah laporan industri menunjukkan penurunan stok minyak mentah AS yang cukup besar. Sementara ketegangan di Timur Tengah masih bergolak di belakangnya.

Harga West Texas Intermediate naik menuju US$79 per barel, sementara Brent ditutup dekat US$81. Menurut sumber yang mengetahui data, American Petroleum Institute melaporkan persediaan menyusut sebesar 5,2 juta barel minggu lalu. Itu akan menjadi penurunan ketujuh berturut-turut jika dikonfirmasi oleh data resmi yang akan dirilis Rabu (14/08/2024).

Penjualan besar-besaran pada Selasa (13/08/2024) terjadi ketika Badan Energi Internasional memperingatkan surplus global pada kuartal keempat jika aliansi OPEC+ melanjutkan rencana untuk mulai memulihkan produksi. OPEC+ juga baru saja memangkas perkiraannya untuk permintaan dunia tahun ini dan tahun depan.

Masih ada risiko bahwa serangan balasan Iran terhadap Israel dapat menyebabkan lonjakan harga minyak. AS percaya serangan tersebut semakin mungkin terjadi dan bisa terjadi minggu ini.