Logo Bloomberg Technoz

Wawancara Trump-Elon Musk Dilanjutkan Usai Dugaan Serangan DDOS

Redaksi
13 August 2024 09:05

Elon Musk dan Donald Trump. (dok: Bloomberg)
Elon Musk dan Donald Trump. (dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Elon Musk mengatakan sistem di media sosial  X (dulu bernama Twitter) akan melakukan uji coba siaran percakapan dia bersama Donald Trump dengan 8 juta pengguna streaming bersamaan.

Serangan DDOS diklaim Elon Musk  sempat membuat layanan X malfungsi atau mengalami gangguan teknis. Rencana awal wawancara pukul 8 malam waktu New York untuk kemudian kembali dilanjutkan 30 menit kemudian.

Elon Musk dalam sebuah unggahannya menyatakan bahwa versi rekaman percakapan audio dipastikan tayang setelahnya. Percakapan audio sebelumnya akan berjalan melalui jaringan XSpaces, bagian dari X.

Elon Musk dan Trump menjadi saat akrab. Bahkan pasca pembelian saham X, Musk memberi 'ruang' sangat besar di media sosial guna mengekspresikan pendapat Trump.