Logo Bloomberg Technoz

Penyebab Manufaktur RI Terkontraksi Menurut Ekonom

Azura Yumna Ramadani Purnama
12 August 2024 15:50

Manufaktur (Sumber: Bloomberg)
Manufaktur (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ekonom menilai Purchasing Managers' Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang terkontraksi dipengaruhi oleh menurunnya permintaan dari negara mitra dagang seperti Amerika Serikat (AS) dan China serta menurunnya daya beli masyarakat.

Direktur Center of Reform on Economics (Core) Mohammad Faisal berpandangan, mitra dagang utama RI yakni China dan AS sedang mengalami perlambatan permintaan. Ekonomi AS, menurutnya, sedang melambat akibat kebijakan suku bunga yang tinggi dalam jangka waktu yang lama.

Oleh karena itu, ketika pasar ekspor mengalami perlambatan maka menurutnya akan mempengaruhi kinerja industri manufaktur dalam negeri.

“Penurunan penjualan bulan hanya dari turunnya permintaan dari luar negeri atau pasar ekspor, tetapi juga ada faktor dari dalam negeri atau pasar domestik. Ini kaitannya tidak lepas juga dari daya beli di domestik yang melemah,” kata Faisal kepada Bloomberg Technoz, Senin (12/8/2024).

Perakitan motor listrik Alva di Alva Manufacturing Facility, Cikarang, Jawa Barat, Rabu (20/9/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Pada pasar domestik, tidak sinkronnya kebijakan perdagangan dengan upaya penguatan industri domestik juga masih jadi permasalahan. Ditambah, terdapat masalah peningkatan biaya produksi akibat bahan baku yang naik.