Logo Bloomberg Technoz

Teknologi listrik arus AC CRRC memiliki daya traksi yang mampu menarik satu kereta dengan bobot lebih dari 5.000 ton. Dalam keterangan publik CRRC, kereta otonom miliknya dilengkapi dengan perangkat kontrol microprocessor dengan kemampuan pengeram anti selip.

Salah satu seri kereta tanpa rel perusahaan, HXD2, berfungsi sebagai pengangkut batu bara dengan berat 20.000 ton pada lintasan Datong—Qinhuangdao. Kemudian di Belarusia sebagai lokomotif dengan daya 9.600 kW.

Seri lain, SS7, SS8, dan SS9, digunakan untuk layanan transportasi kereta berkecepatan tinggi. Pengembangan kereta tanpa rel di jalan ini dimulai tahun 2017 dengan rilis resmi satu tahun kemudian di Kota Zhuzou, Hunan, China.

Interior kereta tanpa rel (ART) yang siap beroperasi di IKN. (Dok: Kemenhub)

Saat beroperasi, ART menggunakan baterai yang disubstitusikan dengan marka jalan serta magnet. Terdapat empat halte penjemputan;  Sumbu Kebangsaan Barat, Hotel Nusantara, Bank Indonesia, serta Grande.

CRRC Produsen Kereta Cepat Jakarta-Bandung

CRRC merupakan perusahaan manufaktur penyedia Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) rute Jakarta-Bandung yang telah beroperasi. Pengiriman tahap air rangkaian kereta dilakukan pertengahan 2023 dari pelabuhan Qingdao.

CRRC menghadirkan delapan gerbong kereta yang dinamakan WHOOSH dengan spesifikasi kecepatan maksimal 350 km/jam. Kereta buatan CRRS yang satu ini memanfaatkan teknologi Electric Multiple Unit (EMU) berstandar CR.

Kereta cepat karya CRRC. (Dok: perusahaan)

Lokomotif WHOOSH adalah ekspor kereta cepat pertama CRRS di luar China dengan melibatkan sistem yang saling terintegrasi. WHOOSH karya CRRS juga mengadopsi teknologi tinggi yaitu Grade of Automation (GOA) Level 1.

(prc/wep)

No more pages