Bloomberg Technoz, Jakarta – Lion Air Group kembali tersandung masalah keamanan dan kenyamanan dalam layanan penerbangan. Kali ini, maskapai Batik Air mengalami gangguan pada pengatur suhu atau air conditioner (AC) untuk penerbangan nomor ID-7283 rute Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia tujuan Soekarno-Hatta Tangerang.

Tidak hanya gangguan AC, lampu saat penerbangan pada Senin (10/4/2023) juga sempat padam seketika. Pesawat lepas landas pukul 18:32 waktu setempat dan mendarat di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pukul 19:19 WIB.

Terkait dengan insiden tersebut, Corporate Communications Strategic of Batik air Danang Mandala Prihantoro menjelaskan, insiden tersebut dipicu oleh ground power unit (GPU) yang tidak bekerja secara maksimal atau ground power issue.

Sekadar catatan, ground power issue merupakan gangguan yang terjadi pada pasokan daya listrik yang diberikan pada pesawat melalui GPU saat pesawat sedang parkir. Adapun GPU disediakan oleh pihak ketiga atau mitra ground handling yang bekerja sama dengan Batik Air di Kuala Lumpur. 

“Kendala dapat berupa ketidakmampuan GPU memberikan pasokan listrik yang cukup pada pesawat, atau terjadi indikasi kegagalan pada sistem kelistrikan yang menyebabkan pasokan daya listrik terganggu,” kata Danang dalam pernyataan perusahaan, seperti dikutip Kamis (13/4/2023).