Logo Bloomberg Technoz

Sementara indikator Stochastic RSI berada di 62,49. Menghuni zona beli (long).

Namun, investor perlu waspada karena saat ini harga emas sudah berada di pivot point US$ 2.428/troy ons. Dari sini, ada kemungkinan harga emas terkoreksi dengan target support terdekat di rentang US$ 2.421-2.411/troy ons.

Sedangkan target resisten terdekat adalah US$ 2.436/troy ons. Jika tertembus, maka US$ 2.441/troy ons bisa menjadi target selanjutnya.

Posisi Positif

“Kami masih mempertahankan posisi positif terhadap emas, untuk diversifikasi saat terjadi guncangan di aset lain. JIka Federal Reserve (bank sentral Amerika Serikat/AS) mulai menurunkan suku bunga acuan, kemungkinan paling cepat bulan depan, investor yang sensitif terhadap suku bunga akan kembali ke emas,” papar Ole Hansen, Head of Commodity Strategy di Saxo Bank, seperti diberitakan Bloomberg News.

Ya, emas adalah aset yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding asset). Memegang emas akan lebih menguntungkan saat suku bunga turun.

Mengutip CME FedWatch, The Fed diperkirakan sudah tidak mungkin lagi mempertahankan suku bunga acuan. Pilihan yang ada adalah pemangkasan 25 basis poin (bps) atau 50 bps.

Peluang penurunan Federal Funds Rate sebesar 25 bps menjadi 5-5,25% pada September adalah 53,5%. Adapun probabilitas pengguntingan 50 bps adalah 46,5%.

(aji)

No more pages