PKS Akui Buang Opsi Dukung Anies, Sebut Bagian dari Ijtihad
Sultan Ibnu Affan
10 August 2024 14:32
Bloomberg Technoz, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyebut kesepakatan membangun komunikasi dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilkada DKI merupakan bagian dari ijtihad. PKS tinggal hitungan hari meninggalkan Anies Baswedan.
"(mengusung Anies) sampai kemarin kursi belum terpenuhi, maka DPP memiliki ijtihad untuk membuat opsi-opsi lainnya," kata Jubir PKS, M Khalid dalam konferensi pers di DPP PKS, Sabtu (10/8/2024).
Dalam pengertian umum, ijtihad merupakan bagian dari rembuk ulang terhadap suatu perkara. Hal ini dilakukan ketika sekelompok orang menghadapi perkara yang mengandung kesulitan.
"Salah satunya adalah kita bangun komunikasi dengan KIM," ujar Khalid menegaskan.
Khalid mengklaim dukungan terhadap Anies-Sohibul memiliki tenggat waktu hingga 5 Agustus. Hingga saat ini, baru 18 kursi yang dimiliki. Masih kurang empat kursi untuk mencalonkan pasangan di Pilkada DKI.