Para pembuat kebijakan memilih untuk mempertahankan suku bunga stabil pada level tertinggi selama lebih dari dua dekade pada pertemuan mereka minggu lalu.
Pasar keuangan secara tiba-tiba menilai kembali sikap The Fed terhadap kebijakan suku bunga setelah laporan pekerjaan Juli menunjukkan perlambatan material dalam perekrutan dan kenaikan tingkat pengangguran menjadi 4,3%, level tertinggi dalam hampir tiga tahun terakhir dan kenaikan bulanan keempat secara berturut-turut.
"Ada pertanyaan apakah Anda akan meluncur atau meledak melalui angka-angka tersebut," ujar Barkin.
Para investor kini memperkirakan penurunan suku bunga sebesar satu poin persentase pada tahun ini, menurut pasar-pasar berjangka. Beberapa ekonom kini memperkirakan bank sentral akan melakukan penurunan suku bunga sebesar setengah poin pada pertemuan berikutnya di September.
Indeks harga pilihan Fed naik 2,5% di Juni dari tahun sebelumnya. Indikator inflasi yang terpisah dan diawasi dengan ketat, indeks harga konsumen, akan dirilis minggu depan.
"Anda harus mengakui bahwa beberapa bulan terakhir ini merupakan pembacaan yang baik secara keseluruhan, tapi juga baik dari sudut pandang yang luas. Semua elemen inflasi tampaknya mulai mereda," kata Barkin. "Saya cukup berharap berdasarkan percakapan yang saya lakukan bahwa hal ini akan terus berlanjut."
(bbn)
