Rita Nazareth -- Bloomberg News

Bloomberg, Bursa saham Amerika Serikat (AS) mengalami pemulihan yang solid dan obligasi melemah setelah data pasar tenaga kerja AS terbaru membantu meredakan kekhawatiran tentang perlambatan yang lebih nyata di ekonomi terbesar di dunia tersebut.

Semua kelompok utama di indeks S&P 500 menguat, dengan indeks mencatat reli terbesar sejak November 2022 karena data menunjukkan klaim pengangguran awal AS anjlok paling dalam hampir setahun. Ketika kecemasan ekonomi mereda, obligasi pemerintah AS turun secara drastis — dengan aksi jual dipimpin oleh jatuh tempo yang lebih pendek. Obligasi menahan kerugiannya setelah penjualan obligasi pemerintah 30 tahun senilai US$25 miliar yang lemah.

Pasar mengalami kemerosotan sejak data ekonomi minggu lalu memicu kekhawatiran bahwa The Fed menunggu terlalu lama untuk memangkas suku bunga, membahayakan prospek "soft landing." Kegelisahan tersebut dikombinasikan dengan posisi yang tidak stabil, pendapatan teknologi yang mengecewakan, dan tren musiman yang buruk merupakan beberapa faktor yang memicu volatilitas.

"Beberapa berita baik dengan klaim pengangguran," kata Chris Zaccarelli di Independent Advisor Alliance. "Kami berhati-hati, tetapi berpikir bahwa kepanikan yang dimulai awal bulan ini berlebihan."