"Di bidang energi dalam perjalanan transisi menuju ke energi hijau, maka kita terus berinovasi dengan melibatkan seluruh stakeholder perusahaan, seperti pemerintah itu sendiri dan akademisi. Kita harus menyatukan semua kekuatan agar dapat terus mendorong karya-karya anak bangsa supaya dapat ikut memberikan kontribusi dalam pencapaian tujuan nasional," jelas Simon.
Tak hanya itu, Simon menyampaikan, untuk mencapai kebutuhan tersebut dibutuhkan komitmen kerja keras dan kebersamaan. "Hal itu akan membuat KPI RU IV Cilacap menjadi lebih kuat, mandiri, dan mendapatkan banyak nilai tambah sehingga bisa mengurangi impor," terangnya.
Mendukung hal tersebut, Komisaris Independen PT KPI, Prabu Revolusi menyampaikan bahwa perlunya membangun ekosistem energi hijau tersebut.
"Intinya adalah supaya ini bukan hanya kita yang pakai, ke depan nantinya kita ingin ada kemerdekaan energi itu roadmap-nya. Bagaimana kita membangun ekosistem, kita siapkan juga ekosistemnya, karena yang paling punya kompetensi untuk hal ini adalah Pertamina," ungkap Prabu.
Selain itu, menurut Prabu, regulasi di pemerintahan juga harus segera diselesaikan atau dipastikan. "Ketika kilangnya sudah siap dan selesai, regulasinya jelas, maka semua produk yang dihasilkan oleh KPI dapat terserap dengan baik oleh masyarakat," tutur Prabu.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menambahkan Pertamina hadir untuk negeri melalui optimalisasi peran hulu-hilir energi dalam mendukung ketahanan energi nasional. Diantaranya dengan optimalisasi Kilang Pertamina dan operasional bisnis lainnya.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir Komisaris Independen PT Pertamina (Persero) Condro Kirono, Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PT KPI Tenny Elfrida, serta General Manager KPI RU IV Cilacap Edy Januari Utama.
Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
(tim)