Richard Henderson dan Divya Patil - Bloomberg News

Bloomberg, Ekuitas Asia memangkas kerugian awal pada Kamis (8/8/2024), melanjutkan perdagangan yang bergejolak karena investor mencerna sinyal dari bank sentral tentang arah suku bunga ke depan.

Indeks-indeks di Australia, Korea Selatan, Taiwan, dan China turun, dengan raksasa-raksasa teknologi berada di antara yang paling terpukul. Indeks sektor teknologi di seluruh kawasan ini turun sekitar 2%, dengan saham-saham seperti SK Hynix Inc turun sebanyak 4,8% dan Taiwan Semiconductor Manufacturing Co turun sebanyak 2,8%. Hal ini menyusul penurunan 1,2% untuk Indeks Nasdaq 100 yang penuh dengan teknologi pada Rabu (7/8/2024).

Indeks Topix Jepang rebound dari penurunan sebanyak 1,8%, dan yen mengalami kenaikan hingga 0,9%. Rangkuman opini dari pertemuan Bank of Japan (BOJ) minggu lalu, ketika BOJ menaikkan suku bunga, menunjukkan bahwa salah satu anggota mengidentifikasi suku bunga netral di level 1%, sementara anggota yang lain meminta kenaikan suku bunga yang tepat waktu untuk menghindari kenaikan yang cepat.

Pasar global telah terguncang dalam seminggu terakhir karena para investor bersiap-siap untuk bank sentral AS dan Jepang untuk bergerak ke arah yang berlawanan, yang pada gilirannya melemahkan peran yen sebagai sumber pendanaan yang murah untuk aset-aset keuangan.