Bloomberg Technoz, Jakarta - KTP elektronik atau KTP digital dalam waktu kurang dari dua bulan berlaku melalui kebijakan Identitas Kependudukan Digital (IKD) Kementerian Dalam Negeri. Pemerintah klaim sekitar 9 juta warga Indonesia yang terhubung di IKD.

“Kami telah menyiapkan IKD yang sudah diaktivasi oleh sekitar 9,7 juta penduduk,” kata Mensuseno Plh. Direktur Integrasi Data Kependudukan Nasional (IDKN) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kemendagri.

Jika membandingkannya dengan total jumlah penduduk Indonesia sekitar 281,6 juta jiwa maka baru 3,4% siap mendapatkan layanan di sistem identifikasi digital nasional terintegrasi.

Lewat penerapan KTP digital, identitas tidak perlu lagi selalu dimasukkan ke dalam dompet karena seluruhnya tersimpan dalam hp smartphone.

Kebutuhan pelayanan publik juga diharapkan tidak perlu lagi melampirkan fotokopi KTP. Di sisi lain lembaga pemerintahan perlu menyediakan perangkat pembaca kartu (card reader) sebagai substitusi pola kerja input data manual.