Logo Bloomberg Technoz

Blogger militer Rusia melaporkan pada Rabu di Telegram bahwa pasukan Ukraina terus menduduki beberapa desa perbatasan dan bergerak menuju kota Sudzha, yang menampung stasiun pengukur gas utama. Di sana mereka menghadapi serangan udara dan artileri. Aliran gas ekspor Gazprom PJSC melalui Sudzha menuju Ukraina dan selanjutnya ke Eropa, yang pada hari Rabu turun dari hari-hari sebelumnya, tetap berlanjut seperti biasa, menurut produsen energi Rusia itu.

Pejabat dan militer Ukraina belum secara terbuka mengomentari, sementara dinas pers Staf Umum tidak menanggapi panggilan untuk dimintai komentar.

Ukraina, yang terus mempertahankan diri melawan invasi Rusia yang memasuki tahun ketiga, telah melakukan serangan terhadap infrastruktur dan fasilitas industri Rusia untuk mencoba melemahkan mesin perang Kremlin.

Wilayah Belgorod dan Kursk di Rusia yang berbatasan dengan Ukraina telah berulang kali menghadapi serangan drone dan rudal dalam perang tersebut. Unit sukarelawan anti-Kremlin Rusia yang berbasis di Ukraina juga telah melakukan serangan lintas batas.

Situs web berita NV.ua, mengutip sumber intelijen militer yang tidak disebutkan namanya, mengatakan serangan terbaru tidak melibatkan sukarelawan Rusia yang berbasis di Ukraina.

Pertempuran di Ukraina sebagian besar menemui jalan buntu di sepanjang garis depan sepanjang 1.270 kilometer di timur dan tenggara negara itu, di mana tidak ada pihak yang berhasil mencapai keuntungan teritorial yang signifikan.

(bbn)

No more pages