"Kami akan melihat peluang yang muncul sebagai bagian dari strategi pertumbuhan Group," ujar Iwan kepada Bloomberg Technoz belum lama ini.
Seperti diberitakan sebelumnya, DOID dan Grup Salim tengah mengincar saham mayoritas PSAB, berdasarkan informasi dari pelaku pasar.
Keduanya disebut akan masuk ke PSAB dengan membeli sebanyak 92,50% saham milik Jimmy Budiarto, yang juga merupakan pengendali sekaligus Presiden Komisaris perseroan.
DOID dikabarkan menawar 92,50% saham Jimmy Budiarto di PSAB, di harga Rp300/saham.
Sementara, Grup Salim dikabarkan menawar harga lebih tinggi, Rp350/saham untuk porsi yang sama, melalui PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN).
Transaksi kabarnya akan dilakukan pada kuartal pertama tahun depan. "Setahu saya, Amman (AMMN) tidak ada rencana akuisisi," ujarnya," ujar Presiden Komisaris AMMN Agoes Projosasmito saat dimintai konfirmasi.
Saham DOID saat ini memang tercatat memperlihatkan arah yang positif, dengan mengakumulasi kenaikan mencapai 16,39% dalan sebulan ke belakang. Sejak awal tahun, sahamnya juga sudah melesat hingga 92,62%.
(ibn/frg)