"Iya [ada kemungkinan IPO], tapi nanti masih ada proses. Masih lama," ujar Arya, medio Juli lalu.
Dia mencontohkan kasus yang terjadi kepada PT Pertaiman Hulu Energi (PHE), entita usaha PT Pertamina (Persero), yang belakangan batal melaksanakan IPO pada 2023 lalu. Penundaan IPO PHE itu dilakukan lantaran masih belum adanya kecocokan bisnis dengan momentum pasar.
"Tidak bisa juga dipaksakan. [IPO] itu harus memang yang benar-benar [matang persiapannya]," tutur Arya.
(ibn/dhf)
No more pages