Winnie Hsu dan Rob Verdonck - Bloomberg News

Bloomberg, Saham-saham Asia menguat setelah deputi gubernur Bank of Japan (BOJ) mengatakan tidak akan menaikkan suku bunga jika pasar tidak stabil. Pernyataan ini menenangkan para investor yang khawatir dengan lonjakan yen baru-baru ini.

Dua indikator saham utama Jepang naik setelah yen turun lebih dari 2% terhadap dolar. Deputi Gubernur BOJ Shinichi Uchida mencatat volatilitas baru-baru ini di pasar Jepang, dan mengatakan bahwa jalur suku bunga BOJ akan bergeser jika ada dampak pada prospek kebijakan.

Saham-saham di Taiwan dan Korea Selatan memperpanjang kenaikan, sementara indeks regional naik 1,4%.

Komentar Uchida menawarkan kepastian yang sangat dibutuhkan oleh pasar di saat para investor masih khawatir apakah pelonggaran carry trade yen baru-baru ini telah berjalan dengan sendirinya.