Bloomberg Technoz, Jakarta - Bitcoin berbalik arah menjadi positif 2,3% ke posisi US$55.691,9 (sekitar Rp902,19 juta) hingga Selasa (6/8/2024) siang pukul 11.36. Apakah rebound di pasar kripto ini membuat kesempatan berinvestasi menjadi terlambat?

Dalam catatan perdagangan, Bitcoin telah anjlok lebih dari 16% dan menghapus nilai pasar lebih dari US$150 miliar (sekitar Rp2.430 triliun) dalam 36 jam terakhir.

Simon Peters, analis crypto di eToro membagi pandangannya bahwa secara indikator teknis Bitcoin saat ini telah menunjukkan oversold.

“Indeks Fear and Greed atas aset kripto yang menunjukkan 'ketakutan', yang biasanya merupakan tanda titik terendah harga,” tulis Peters dilansir dari Bloomberg News, Selasa.

“Ada kemungkinan kita bisa melihat rebound dari sini dalam beberapa hari mendatang, seberapa tinggi harga akan rebound, kita harus menunggu dan melihat.”