Logo Bloomberg Technoz

Apindo: Pertumbuhan Ekonomi Masih Wajar, tetapi Awas Kuartal III

Pramesti Regita Cindy
06 August 2024 09:30

Ketua Umum Apindo Shinta Kamdani dalam acara Bloomberg Technoz Ecofest di Jakarta, Rabu (27/9/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Ketua Umum Apindo Shinta Kamdani dalam acara Bloomberg Technoz Ecofest di Jakarta, Rabu (27/9/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani menilai pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5,05% pada kuartal II-2024 masih berada di level yang wajar dan sesuai ekspektasi dunia usaha.

"Tingkat pertumbuhan ini masih sangat dalam rentang target dan kalau kita lihat parameter-parameter makroekonomi lainnya seperti tingkat inflasi, PMI [manufaktur] sepanjang kuartal II-2024, kinerja ekspor, dan investasi, semuanya masih sangat positif meskipun ke depannya perlu distimulasi agar lebih tinggi," ujar Shinta kepada Bloomberg Technoz, Selasa (6/8/2024).

Shinta juga menjelaskan beberapa faktor yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi kuartal II-2024 terlihat lebih lemah dibandingkan dengan kuartal I-2024 atau secara quarter to quarter (qtq) dan kuartal-II 2023 atau secara year on year (yoy). 

Salah satu faktornya adalah besarnya intervensi pengeluaran pemilu dan subsidi pemerintah pada kuartal I-2024, yang mendongkrak konsumsi dan pertumbuhan ekonomi secara signifikan, tetapi tidak berkelanjutan.

Warga di Bundaran HI menunggu arak-arakan timnas dan kontingen SEA Games (Bloomberg Technoz/Andrean Kristanto)

Sementara itu, pertumbuhan ekonomi kuartal II-2023 secara qtq lebih tinggi karena adanya momentum Ramadan dan Lebaran yang terakumulasi pada periode tersebut.