Logo Bloomberg Technoz

Perusahaan teknologi perangkat hardware yang berbasis di Texas ini telah menikmati kebangkitan minat investor selama setahun terakhir karena server bertenaga, tinggi yang dapat menjalankan beban kerja AI. 

Meski demikian terdapat kegelisahan akut terkait berapa lama waktu yang dibutuhkan perusahaan untuk melihat hasil dari investasi AI, yang sering kali datang dalam bentuk server atau unit pemrosesan grafis (GPU) yang mahal.

Seorang juru bicara menolak berkomentar tentang berapa banyak pekerjaan yang akan terpengaruh. “Melalui reorganisasi tim pemasaran kami dan serangkaian tindakan yang sedang berlangsung, kami menjadi perusahaan yang lebih ramping,” kata juru bicara tersebut.

Dell sebelumnya mengumumkan pengurangan tenaga kerja besar-besaran pada awal 2023, mengurangi 13.000 pekerjaan pada tahun fiskal tersebut. Pada Februari, Dell memiliki sekitar 120.000 karyawan penuh waktu di seluruh dunia.

Bisnis perusahaan yang paling terkenal dalam menjual komputer pribadi (PC) telah berjuang dalam beberapa tahun terakhir di tengah penurunan pasca-pandemi di pasar tersebut.

Akan tetapi pengiriman industri komputer menunjukkan tanda peningkatan, dan Dell optimis bahwa generasi baru PC yang dioptimalkan dengan AI dapat mendorong pertumbuhan.

“Kami bertujuan untuk tumbuh lebih cepat dari pasar dengan bertemu dengan pelanggan dan mitra kami secara online, virtual, atau secara langsung, untuk membuka nilai IT dan AI modern bagi organisasi mereka," tulis para eksekutif Dell dalam memo kepada karyawan.

(bbn)

No more pages