Logo Bloomberg Technoz

Terseret IHSG Anjlok, Penguatan Rupiah Mengempis Terkecil di Asia

Tim Riset Bloomberg Technoz
05 August 2024 16:12

Ilustrasi Nilai Tukar Rupiah (Dok. Bloomberg Technoz)
Ilustrasi Nilai Tukar Rupiah (Dok. Bloomberg Technoz)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah akhirnya hanya mampu ditutup menguat tipis 15 poin di ujung perdagangan pasar spot hari ini, meski sedari pagi sempat reli menguat lebih banyak.

Rupiah spot ditutup di Rp16.185/US$, mencerminkan penguatan 0,09% dibanding posisi sebelumnya. Dalam perdagangan intraday, rupiah sempat menyentuh level terkuat hari ini di Rp16.128/US$ dan bergerak rata-rata di Rp16.156/US$.

Mengecilnya persentase penguatan rupiah ditengarai terimbas oleh kejatuhan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terseret gelombang jual masif pasar saham Asia sejak tadi pagi. IHSG sempat terperosok hingga 4% dan akhirnya ditutup ambles 3,4%.

Rupiah tidak ikut terseret jatuh melemah karena disokong sentimen lebih positif yang menjangkiti pasar valuta Asia sepanjang hari ini. Selain itu, aksi investor memborong obligasi negara juga memberi dukungan pada rupiah.

Di Asia, penguatan rupiah termasuk yang terkecil. Ringgit Malaysia hari ini memimpin penguatan dengan melesat 1,52% terhadap dolar AS. Lalu dolar Taiwan yang menguat 0,48%, disusul oleh yuan offshore dan yuan China yang menguat 0,47% dan 0,43%.